Kamu pasti sudah tahu kalo ASEAN Para Games 2022 akan di gelar di Kota Solo, bukan? Yap, sebuah perhelatan multi-cabang olahraga tingkat Asia Tenggara untuk para atlet difabel atau berkebutuhan khusus ini tentu saja akan menarik perhatian seluruh masyarakat Asia Tenggara, khususnya Indonesia sebagai tuan rumah. Termasuk kamu juga kan?
Paralympic Committee Indonesia (NPCI) memastikan Kota Solo siap menggelar ASEAN Para Games XI, pada tanggal 30 Juli hingga 6 Agustus mendatang untuk menggantikan Vietnam yang mundur, mengingat sebelumnya juga pernah mengampu kesempatan serupa pada 2011.
Ada 11 negara dari Asia Tenggara yang dipastikan akan turut berpartisipasi dalam ajang bergengsi dua tahunan ini, yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Filipina, Laos, Kamboja, Timor Timur dan tentu saja Indonesia sebagai tuan rumah.
Sebagai penyelenggara pertama ajang ini adalah Malaysia pada tanggal 25-30 Oktober 2001 yaitu di Kota Kuala Lumpur. ASEAN Para Games ini ada di bawah pengawasan ASEAN Para Sports Federation (APSF).
Fakta menarik tentang ASEAN Para Games 2022
Apa sih yang menarik dari Asean Para Games tahun ini?
1. Perhelatan yang ke-11 ini, awalnya akan digelar pada tahun 2021 di Vietnam, namun karena terjadi pandemi Covid-19, maka ajang tersebut batal.
Hingga akhirnya, hak sebagai tuan rumah dialihkan ke tangan Indonesia. Menyenangkan bukan, menjadi tuan rumah ajang bergengsi semacam ini? Indonesia, khususnya Solo miliki kesempatan untuk lebih memperkenalkan kebudayaan setempat, tempat wisata, aneka kulinernya yang terkenal lezat dan tentu saja kain batik yang sudah mendunia itu.
2. Sebagai tuan rumah, Indonesia memilih Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kota Solo sebagai tempat diselenggarakannya Asean Para Games ini.
Sejumlah hotel sudah dipersiapkan meliputi 17 hotel di Kawasan Solo Raya dan 2 hotel di Kota Semarang. Acara ini akan di buka pada tanggal 23 Juli mendatang di Stadion Manahan, Solo secara langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Kota Solo merupakan salah satu kota yang pernah memiliki sejarah panjang Indonesia di masa lalu, yaitu sebagai pusat pemerintahan kerajaan Mataram pada abad ke-18 Masehi. Peninggalan sejarah, berupa kraton dan bangunan-bangunan tua dengan arsitek yang menawan dan terlihat masih kokoh hingga saat ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Kota Solo. Dan yang tak kalah menariknya adalah Pasar Klewer yang menyediakan aneka cinderamata khas Kota Solo.
3. Ada 14 cabang olahraga yang awalnya hanya 13 cabang.
Ke-14 cabang tersebut meliputi blind judo, para-bulu tangkis, para-tenis meja, para-catur, para-panahan, para-atletik, boccia, powerlifting, para-renang, tenis kursi roda, bola basket kursi roda, goalball, CP football, dan bola voli duduk. Dan bola voli duduk inilah yang menjadi cabang tambahan di perhelatan tahun ini.
4. Tak hanya diselenggarakan di Kota Solo, Asean Para Games ini juga akan di selenggarakan di Kabupaten Sukoharjo, dan Kabupaten Karanganyar.
5. Logo Asean Para Games tahun ini sangat menawan.
Terlihat begitu kental menonjolkan kearifan budaya lokal. Lihat saja dalam logo tersebut terdapat logo keris, gunungan wayang, dan aksara Jawa.
Menurut Gibran Rakabuming, walikota Solo sekaligus sebagai Ketua Panitia Pelaksana ASEAN Para Games, mengatakan bahwa logo tersebut menggambarkan kombinasi atas segala aspek yang mewakili semangat perjuangan. Hal paling utama adalah keris dalam logo tersebut yang menyimbolkan kewibawaan para atlet paralimpiade yang berpartisipasi di ASEAN Para Games 2022.
6. Asean Para Games merupakan ajang latihan fisik bagi para atlet untuk bersaing dalam ajang Paralimpiade.
Karena seperti yang kita tahu, Asean Para Games ini mengikuti konsep Paralimpiade. Dengan begitu mereka terlatih dan siap menuju ajang yang lebih spektakuler lagi.
Wah.. benar-benar perhelatan akbar Asean yang tidak hanya menarik untuk disaksikan bersama, tapi juga akan ada bumbu-bumbu kearifan lokal di dalamnya. Semangat terus para atlet. Semoga semakin berprestasi, ya…
keren ya Acean para games ini, semoga ke depannya negara kita semakin maju dan berdaya, makasih sharingnya kak.
Bagus banget artikelnya kak. Aku jadi tahu tentang Asean Para Games 2022